1. Cita-cita
Pandangan hidup adalah sebuah pola pikir yang ada pada setiap individu manusia, pandangan hidup kadang datang bila seseorang melihat suatu keadaan yang mengharuskan dia untuk mengerluarkan pendapat untuk menyelesaikan suatu masalah. Pandangan hidup erat hubungan dengan cita-cita, angan-angan, keinginan, dan tujuan. Karena melalui pandangan hidup, biasanya seseorang ingin sekali merubah sesuatu / kedaaan yang menurutnya tidak nyaman bagi dirinya.
Cita-cita biasanya ingin dicapai oleh seseorang karena dia ingin sekali mendapatkan sesuatu yang diinginkan sejak lama. Misalnya seorang mahasiswa yang ingin sekali menjadi dokter. Maka dia akan berpikir cara yang bagus untuk menjadi seorang dokter. Maka dia akan memiliki pandangan hidup tertentu yang akan membawanya menjadi seorang dokter, contohnya dia harus berpandangan hidup untuk menolong orang tanpa pamrih karena dokter adalah pekerjaan social. Dan bila dia selalu berpikir positif ke depan , maka lambat laun cita-cita yang diinginkan akan segera tercapai.
.
2. Kebajikan
Kebajikan adalah suatu sikap baik yang ditunjukan seseorang kepada orang lain. Menolong orang, mendoakan orang, dan lain-lain. Pandangan hidup juga erat hubungannya dengan kebajikan. Karena menurut saya bila seseorang memiliki panadangan hidup yang positif dalam hidupnya, maka seseorang itu akan mudah sekali melakukan kebaikan kepada siapapun, berbeda dengan orang yang memiliki padangan hidup yang negative, pastilah orang itu susah sekali untuk berbuat baik, karena yang ada dalam pikirannya hanyalah hal-hal yang negative.
3. Hubungan Manusia dan Pandangan Hidup
Manusia berhubungan dengan pandangan hidup. Tanpa pandangan hidup, manusia tidak dapat melakukan dan melaksanakan cita-cita yang diinginkan. Baik positif, maupun negative, setiap orang pasti memiliki pandangan hidup. Namun alangkah lebih baiknya bila setiap orang memiliki pandangan hidup yang positif, agar setiap manusia yang hidup di bumi ini memiliki rasa saling mengasihi antar sesama.
Ideologi
Ideologi adalah kumpulan ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh Destutt de Tracy pada akhir abad ke-18 untuk mendefinisikan “sains tentang ide“. Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara memandang segala sesuatu. Secara umum bisa diartikan sekelompok ide yang diajukan oleh kelas yang dominan pada seluruh anggota masyarakat. Tujuan utama dibalik ideologi adalah untuk menawarkan perubahan melalui proses pemikiran normatif. Ideologi adalah sistem pemikiran abstrak (tidak hanya sekadar pembentukan ide) yang diterapkan pada masalah publik sehingga membuat konsep ini menjadi inti politik.
2 Hak Ideologi :
1. Ideologi Hukum
2. Ideologi Politik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar